Maret 2025 Tandai Kuartal Terpanas Bagi Dunia Digital: Serangan Siber Global Pecahkan Rekor
Direkam data terbaru menunjukkan bahwa kuartal pertama 2025 (Q1 2025) menjadi saksi bagi lonjakan masif serangan siber—dari ransomware yang semakin merajalela hingga usaha penyerangan infrastruktur kritis dan DDoS terbesar yang pernah tercatat.
1. Ledakan Serangan Siber dalam Skala Global
-
Menurut laporan dari Check Point Software, rata-rata serangan siber per organisasi melonjak 47%, mencapai 1.925 serangan per minggu—dengan sektor pendidikan, pemerintah, dan telekomunikasi menjadi target utama. Q1 mencatat lonjakan serangan ransomware hingga 126% year-on-year—yang terbanyak dalam sejarah kuartal ini.Check Point Blog+1
-
Data per lembaga lain menunjukkan lebih dari 2.200 korban ransomware telah tercatat di situs kebocoran data selama Q1, menandai peningkatan dramatis 35% dari kuartal sebelumnya.corvusinsurance.com+1
2. DDoS dengan Skala dan Intensitas Rekor
-
Cloudflare melaporkan telah memblokir 20,5 juta serangan DDoS — hampir setara total DDoS sepanjang tahun 2024 — dengan peningkatan 358% secara YoY. Lebih mencengangkan lagi, terdapat 700 serangan hyper-volumetric melebihi 1 Tbps dalam Q1—sekitar 8 serangan per hari.The Cloudflare Blog+1
-
Lebih jauh di luar kuartal pertama—namun sangat relevan—Cloudflare juga memitigasi serangan DDoS terbesar dalam sejarah: mencapai 7,3 Tbps, atau 37,4 TB data dalam hanya 45 detik.Tom’s Hardware
3. Insiden Siber Skala Global Lainnya
-
Dior terkena serangan serius pada Januari 2025, mengakibatkan pencurian data pelanggan global—mulai dari nama hingga nomor identitas—menyasar terutama pelanggan di Korea Selatan dan China.TechRadar
-
Raksasa ritel Marks & Spencer (M&S) juga menjadi korban ransomware dari kelompok Scattered Spider, menyebabkan penutupan penjualan online selama 5 hari dan kerugian pasar senilai lebih dari £500 juta.The Guardian
Ringkasan & Konteks
Kategori | Detil Utama |
---|---|
Volume serangan per organisasi | +47% minggu-serangan, rata-rata 1.925 serangan/mingguCheck Point Blog+1 |
Ransomware Q1 2025 | +126% year-on-year, >2.200 korbancorvusinsurance.com |
DDoS massive scale | 20,5 juta serangan total; 700 serangan >1 TbpsThe Cloudflare Blog |
Rekor DDoS individu | 7,3 Tbps, 37,4 TB dalam 45 detikTom’s Hardware |
Perusahaan besar terdampak | Dior, M&S terkena dampak serangan data dan ransomwareTechRadarThe Guardian |
Kesimpulan
Q1 2025 mencatat lonjakan serangan siber paling intens dibandingkan periode sebelumnya—dengan angka-angka historis di berbagai jenis serangan. Era serangan digital skala besar sudah tiba. Negara dan sektor bisnis kini sangat membutuhkan pertahanan siber canggih dan kesiapan krisis tinggi untuk menghadapi ancaman yang terus berkembang.